Selasa, 28 Februari 2012

LAPORAN PRATIKUM I

LAPORAN PRATIKUM
JARINGAN KOMPUTER
Penyetingan IP dan Pengkoneksian Komputer
A. Konsep Jaringan Komputer
       Computer Network atau jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang dihubungkan melalui media fisik dan software yang memfasilitasi komunikasi antara komputer-komputer tersebut.
Media fisik ini bisa berupa kabel atau udara yang menjadi media bagi komunikasi elektromagnetik. Masing-masing komputer terhubung melalui media fisik dengan menggunakan kartu jaringan (Network Interface Card = NIC). Segala proses transmisi melalu media fisik akan melalui NIC tersebut.
Bila jaringan komputer cukup banyak yang menempati suatu area lokal, maka jaringan ini dinamakan jaringan komputer lokal (Local Area Network = LAN).

B. Pendahuluan :
         Salah satu segmen industri komunikasi yang tumbuh dengan pesat sejak tahun 1989-an adalah Jaringan Komputer Lokal (LAN = Local Area Network). Jaringan komputer lokal menghubungkan peralatan yang terbatas pada area geografi yang kecil. Jarak yang sebenarnya dapat dicapai LAN tergantung pada implementasi tertentu. LAN menjangkau area lokal yang telah ditentukan, seperti ruang kantor, satu bangunan atau sekelompok bangunan.
              Kebanyakan LAN diimplementasikan untuk mentransfer data diantara pemakai dalam jaringan atau membagikan sumber diantara pemakai. Implementasi LAN dapat dilengkapi dengan kemampuan transfer data berkecepatan tinggi tanpa membutuhkan operator sistem untuk menjalankan proses transmisi. Bahkan ketika menyambungkan LAN ke jaringan area yang lebih luas yang menjangkau ribuan mil, transfer data diantara para pemakai dalam jaringan menjadikan efektifitas waktu dan dalam banyak kasus tidak akan menimbulkan masalah.
           Alasan lain pengimplementasian LAN adalah untuk membagi sumber-sumber hardware dan software diantara pemakai jaringan. LAN juga memungkinkan pemakai untuk bersama-sama menggunakan software dan data yang dihasilkan oleh software.

I. TUJUAN PRAKTIKUM
- Agar mahasiswa dapat menyeting IP Address untuk masing-masing komputer.
- Agar mahasiswa dapat mengkoneksikan komputer satu dengan yang lainnya menggunakan hub/switch.

II. ALAT DAN BAHAN
- Computer (18  unit)
- Switch/Hub (3 buah)
- Main Switch (1 buah)
- Lan tester (3 buah)

III. DASAR TEORI
       TCP / IP (Transfer Control Protocol / Internet Protocol)
          TCP/IP terdiri dari lapisan-lapisan protokol. Untuk memudahkan dalam memahaminya maka akan diambil contoh pengiriman email. Dalam pengiriman email yang diperlukan adalah protokol untuk email. Protokol ini mendefinisikan perintah-perintah yang diperlukan dalam pengiriman email, dan protokol ini juga mengasumsikan bahwa ada hubungan antara terminal yang mengirim dengan terminal yang dituju. Dalam hal ini perintah-perintah tersebut diatur oleh TCP dan IP. TCP mengatur masalah perintah-perintah pengiriman data, mengawasi jalannya data dan memastikan data tersebut sampai ke tujuannya, apabila ada bagian dari data yang tidak mencapai tujuan maka TCP akan mengirimkan ulang. Proses tersebut terus berlangsung sampai data yang dikirimkan sampai ke tujuannya. Apabila ada data yang sangat besar untuk dimuat dalam satu datagram maka TCP akan memecahnya menjadi beberapa datagram dan kemudian mengirimkan ke tujuan dan memastikan sampai dengan benar. TCP dapat dianggap sebagai suatu pembentuk kumpulan - kumpulan routine (perintah) yang dibutuhkan oleh aplikasi untuk dapat berhubungan dengan terminal lain dalam jaringan.


IV. LANGKAH CARA PENGERJAAN
1. komputer di lab ini terbagi dari 3 bagian  atau 3 kelompok dengan masing masing  kelompok mendapatkan 6 komputer dan  1 hub .
2. Masing masing kelompok memeriksa kabel UTP yg sudah tersedia untuk menghubungkan beberapa komputer ke hub kita memeriksa kabel UTP menggunakan LanTester.
3. Setelah semua kabel terhubung dan tidak ada masalah ,lalu kami mensetting IP komputer masing masing dengan cara :

Langkah-langkahnya: contoh setting IP  komputer kelompok A
a) Buka Menu Start di pojok kiri bawah dan pilih control panel dari menu.
b) Klik ikon Network Connections. Kemudian pilih icon Local Area Network.
c) Bila msh dalam kondisi disable, enable-kan dulu kemudian klik kiri dan pilih menu properties.
d) Pada kotak dialog isikan IP Adress 192.168.1.11 - 16 dan subnet mask 255.255.255.0
Langkah-langkahnya: contoh setting IP  komputer kelompok B
a) Buka Menu Start di pojok kiri bawah dan pilih control panel dari menu.
b) Klik ikon Network Connections. Kemudian pilih icon Local Area Network.
c) Bila msh dalam kondisi disable, enable-kan dulu kemudian klik kiri dan pilih menu properties.
d) Pada kotak dialog isikan IP Adress 192.168.1.22 –(sampai)  28 dan subnet mask 255.255.255.0
Langkah-langkahnya: contoh setting IP  komputer kelompok C
a) Buka Menu Start di pojok kiri bawah dan pilih control panel dari menu.
b) Klik ikon Network Connections. Kemudian pilih icon Local Area Network.
c) Bila msh dalam kondisi disable, enable-kan dulu kemudian klik kiri dan pilih menu properties.
d) Pada kotak dialog isikan IP Adress 192.168.2.11 - 16 dan subnet mask 255.255.255.0
4. Setelah itu kita menghubungkan ke3 HUB tadi ke main Switch .

V. Hasil Percobaan
     1. Setelah semua komputer sudah di beri IP masing masing ,lalu komputer 1 nge ping ke komputer        lainnya untuk mengecek terhubung atau tidak .
2. Setelah masing komputer yg di kelompok nya terkoneksi dengan baik ,lalu mencoba untuk mengeping atau menghubungkan dari kelompok A ke kelompok B
3. Hasil dari ping kelompok A ke kelompok B berjalan dengan baik .
4. Setelah itu kita coba untuk menghubungkan dari kelompok A ke kelompok C dia tidak bisa terhubung karena perbedaan alamat IP ,karena alamat IP kelompok A IP ADDRESS :192.168.1.16 SUBNET MASK : 255.255.255.0 sedangkan alamat IP kelompok C IP ADDRESS :192.168.2.16 SUBNET MASK : 255.255.255.0 ,itulah yg menyebabkan kelompok A ke kelompok C tidak dapat terhubung begitu juga dari kelompok B ke kelompok C.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar