Rabu, 03 Oktober 2012

NETWORK TOOLS

NETWORK TOOLS

TUJUAN PEMBELAJARAN:
1.        Mahasiswa mampu menggunakan tools jaringan yang ada.
2.        Mahasiswa memahami perintah – perintah dasar konfigurasi jaringan
3.        Mahasiswa memahami konsep layering 
DASAR TEORI
Dalam melakukan tugas-tugas administrasi sistem, administrator sistem mau tidak mau akan banyak berhubungan dengan tools – tools pendukung. Tanpa bantuan tool ini pekerjaan administrasi akan sulit dijalankan.
Network Management
Etherman
Etherman / Etherape adalah tools untuk memonitor jaringan dengan tampilan grafis. Tools ini dilengkapi dengan kemampuan menghasilkan grafik dari lapisan jaringan, mode IP dan TCP, serta menampilkan kegiatan network (jaringan) secara grafis. Kita dapat memfilter traffic apa saja yang mau ditampilkan secara grafis.
Tcp wrapper
TCP wrapper adalah sistem yang menyediakan fasilitas seperti firewall. Sebuah host (dengan beberapa service) diisolasi dari jaringan luar. Fungsi yang disediakan seperti log dari request dan access control.
Xmotd
Dipakai menuliskan atau menampilkan Message of the day, untuk setiap user yang login.
Samba
Memungkinkan  melakukan sharing file antar Sistem Operasi (OS).
Swatch
Swatch yang merupakan kependekan dari "Simple Watcher" dibuat untuk melakukan monitoring aktifitas dari suatu sistem, swatch akan berjalan sesuai dengan konfigurasi, di file inilah nantinya "pattern" yang akan di monitor dan aksi yang akan di lakukan apabila sesuai di definisikan/tentukan.
Dig
query server domain
Host
Memperoleh informasi nama domain
Nslookup
Tcp Dump
Mengcapture packet
Traceroute
Melakukan trace terhadap rute paket IP dari sistem ke sistem tujuan
Sniffit
Tools memberikan informasi detail tentang semua traffic jaringan

Tugas Pendahuluan :

Jelaskan cara penggunaan command dibawah ini beserta option yang digunakan dan artinya !
·         LSPCI
Merupakan tools yang berada pada layer 1, dipakai untuk mengecek apakah interface jaringannya sudah   terpasang atau belum. Apabila ditemukan Network controller atau Ethernel controller, artinya perangkat jaringan sudah siap digunakan.
·         MII-TOOL
Untuk melihat apakah linknya sudah ada atau belum
·          ARP
Merupakan tools yang dipakai untuk melihat alamat NIC dari komputer yang terkoneksi  secara langsung  dengan kita.

·         IFCONFIG
Command yang dipakai untuk melihat interface dan alamat yang diberikan ke interface tersebut
·         ROUTE
   Memeriksa tabel routing, menambah dan menghapus tabel routing
·         PING
 Memeriksa koneksi dengan protokol ICMP
·         TRACEROUTE
   Memeriksa tahapan koneksi
·         MTR
  Command gabungan ping dan traceroute

·         NETSTAT
   Untuk mengetahui port berapa saja yang terbuka untuk koneksi pada PC

·         NETCONFIG
    Command untuk konfigurasi ip secara permanen
Hasil Percobaan
1.      Hasil Perintah dmesg | grep eth
 
2.      Perintah mii-tool tanpa kabel jaringan
3.      Perintah mii-tool dengan kabel jaringan
4.      Perintah lspci dengan kabel jaringan
Perintah lspci Setelah melepas kabel
5.      Perintah arp -a
                       Perintah arp –a setelah melakukan ping ke computer lain
6.      Perintah ifconfig
7.      Perintah route -n
8.      Perintah traceroute ke www.eepis-its.edu
Peritah traceroute 202.154.187.3
perintah trace route  www.yahoo.com
 
9.      Perintah netstate –natu, setelah membuka http:// www.eepis-its.edu dengan web browser.
12.      Perintah if config
Daftar Pertanyaan :

1.      Berikan kesimpulan hasil praktikum yang anda lakukan untuk masing-masing perintah.
2.      Berdasarkan hasil catatan praktikum anda, perintah lspci apa maksud keluaran itu
3.      Berdasarkan hasil catatan praktikum anda khususnya perintah mii-tool apa maksud keluaran itu
4.      Berdasarkan hasil catatan praktikum anda khususnya perintah arp -a apa maksud hasil keluaran itu
5.      Berdasarkan hasil catatan praktikum anda khususnya perintah ifconfig apa maksud hasil keluaran itu
6.      Berdasarkan hasil catatan praktikum anda khususnya perintah route -n apa maksud hasil keluaran itu
7.      Berdasarkan hasil catatan praktikum anda khususnya perintah traceroute apa maksud hasil keluaran itu
8.      Berdasarkan hasil catatan praktikum anda khususnya perintah mtr apa maksud hasil keluaran itu
9.       Berdasarkan hasil catatan praktikum anda khususnya perintah netstat apa maksud hasil keluaran itu

Jawab :
1.      Setelah  melihat hasil praktikum yang  telah kita lakukan , maka  saya dapat  menyimpulkan bahwa setiap perintah –perintah memiliki fungsi masing-masing. Interkoneksi jaringan juga sangat menentukkan hasil dari perintah tersebut, hasil percobaan akan berbeda-beda  jika sedang terhubung atau pun ketika tidak terhubung dengan jaringan.

2. Perintah lspci berfungsi untuk memeriksa apakah  interface setiap  jaringan  sudah terpasang atau belum. Seandainya ditemukan Network controller atau Ethernel controller.

3. Perintah mii-tool digunakan  untuk melihat status dari interface network dan untuk melihat apakah  link  sudah  tersedia  atau belum .

4. Perintah arp -a digunakan untuk melihat alamat NIC dari komputer yang terkoneksi secara langsung dengan PC atau  laptop.

5. Perintah if-config digunakan  untuk melihat interface dan alamat yang diberikan ke interface tersebut.

6. Perintah route –n  digunakan  untuk  mengatur  routing  static yang  menjelaskan  host atau  network melalui  interface setelah dikonfigurasi dengan ifconfig.

7. Route paket IP dari  sistem ke sistem tujuan adalah  hasil dari  sebuah  keluaran ketika  kita  melakukan  perintah traceroute

8. Memonitor  route paket IP dari sistem ke sistem tujuan adalah hasil dari  sebuah keluaran  ketika kita  melakukan  perintah mtr

9. Dari hasil sebuah keluaran ketika kita melakukan  perintah  netstat adalah mengetahui  port berapa saja kah yang  terbuka  untuk  koneksi  pada  PC

Tidak ada komentar:

Posting Komentar